e mërkurë, 6 shkurt 2008

Dalam Mihrab Cinta


novel yang berjudul ''''Dalam
Mihrab Cinta'''' adalah novel Islami karya terbarunya Habiburahman
El-Syirazi--atau Kang Abik--setelah novel sebelumnya ''''Ayat-ayat Cinta,
Pudarnya Pesona Cleopatra, dan Ketika Cinta Bertasbih (1)''''. Adapun
karya lainnya yang berupa kisah-kisah Islami berjudul ''''Ketika Cinta
Berbuah Surga dan Di Atas Sajadah Cinta''''

Novel tersebut terbit sekitar bulan Juni 2007 pada perhelatan Jakarta
Book Fair 2007 di Istora Senayan Jakarta. Pada dasarnya, buku tersebut
bukanlah novel seperti yang digambarkan di Dalam novel-novel
sebelumnya. Melainkan di dalam buku tersebut, menurut Kang Abik,
terdiri dari tiga novelet. Yaitu novel-novel pendek. Ketiga novelet itu
terdiri dari tiga cerita; 1) ''''Takbir Cinta Zahrana''''; 2) ''''Dalam
Mihrab Cinta'''', dan 3) ''''Mahkota Cinta''''.
Meskipun buku itu terdiri dari tiga cerita, namun antara cerita
yang satu dan yang lain mempunyai kesimpulan yang sama pada akhir
cerita. Kesimpulannya itu adalah, penulis, dalam hal ini Kang Abik
sendiri, mengajak kepada para pembaca novelnya untuk senantiasa selalu
bersikap positif thinking, husnudzan, berusaha atau berikhtiar,
sabar,tawakal, dan tentu saja menyerahkan segala urusannya hanya kepada
Allah swt setelah kita melakukan apa yang telah kita upayakan dan kita
harapakan.Lebih dari itu, penulis ingin mengajak para pembacanya untuk
selalu mempunyai harapan dan cita-citanya untuk bisa diwujudkan.
Oleh sebab itu tidak heran jika kemudian di setiap buku atau
karya-karya Kang Abik selalu disematkan di bawah judul besarnya dengan
kalimat ''''Sebuah Novel Pembangun Jiwa''''. Memang benar. Setiap kita
membaca karya-karyanya kita akan selalu diajak dan merasa dimotivasi
olehnya melalui buku-bukunya itu.

Sebagai contoh pada novelet yang berjudul ''''Takbir Cinta
Zahrana'''' misalnya. Dalam cerita ini, penulis , mengisahkan seorang
perempuan cantik yang bernama Zahrana . Zahrana adalah seorang
perempuan yang memprioritaslan pendidikan atau ilmu pengetahuan.
Dengan kecintaannya terhadap ilmu pengetahuan maka tidak heran jika
Zahrana setelah menyelesaikan kuliah S2 nya ia pun mengajar sebagai
dosen di salah satu perguruan tinggi di Jawa Tengah. Hanya saja, dengan
segala kelebihannya itu, masih ada yang kurang dan membuat orangtuanya
sedih. Yaitu, Zahrana masih belum mempunyai keinginan untuk menikah.
Hingga satu waktu ada yang mengajaknya untuk menikah, tapi sayang
laki-laki tersebut tidak sesuai dengan pilihan Zahrana. Karena
yang menjadi pilihan Zahrana adalah laki-laki yang mempunyai kualitas
keagamaan yang lebih baik darinya. Meski demikian, Zahrana pantang
menyerah dan tidak mudah berputus asa. Justru dengan begitu Zahrana
rajin berusaha dengan lebih mendekatkan diri lagi kepada Sang Khaliq.
Yaitu dengan rajin salat tahajud, hajat, dan tentu saja salat
istikharah. Dan alhamdulillah. Setelah melewati berbagai rintangan, doa
Zahrana pun dikabulkan-Nya dengan cara diberi kejutan . Ya sebuah
surprise yang ternyata yang menjadi suaminya adalah mahasiswanya yang
dulu diajarnya.

Hal yang sama juga terjadi pada dua kisah yang lainnya yaitu ''''Dalam Mihrab Cinta'''' dan ''''Mahkota Cinta''''.

Sehingga sangat jelaslah kiranya bagaimana Kang Abik sebagai penulis
mengajak pembacanya untuk tetap mempunyai semangat yang mampu membangun
jiwa para pembacanya dalam mengarungi samudra kehidupan.
Dan amatlah pantas jika novel tersebut, mudah-mudahan dapat dan mampu
mengikuti jejak karya-karya sebelumnya yaitu menjadi karya best seller
dengan kategori positifnya. Maksudnya, bukan karena efek negatifnya
karya tersebut menjadi best seller. Melainkan dikarenakan memang karya
Kang Abik tersebut mengandung pelajaran yang sangat berharga bagi kita
semua para pembacanya.

Akan tetapiKang Abik sebagai perkenalan yaitu
''''Dalam Mihrab Cinta''''. Dalam Mihrab Cinta menurut Kang Abik nantinya
akan dibuat romannya secara lebih spesifik.

Nuk ka komente: